Reality Club di Lilypad Stage / Dok. Ichsan Naufal S
Joyland Festival, yang diselenggarakan oleh Plainsong Live, kali ini diadakan di Jakarta telah selesai dilaksanakan dengan ciamik. Pada tahun ini Joyland Festival telah diselenggarakan 2 kali, yang pertama di Bali dan yang kedua di Jakarta. Tanggal 4 november kemarin dipilih menjadi hari pembukaan Joyland Festival di Jakarta, dari musisi nasional hingga internasional berhasil hibur penonton yang datang ke Lapangan Softball GBK, Senayan, Jakarta Pusat. Joyland tidak hanya menawarkan penampilan dari para musisi ternama, tetapi juga stand up comedian seperti Bintang Bete, Patra Gumala, Abdur Arsyad hingga Indra Jegel ikut tampil di panggung Shrooms Garden. Panggung yang disiapkan untuk para stand up comedian ini diapit diantara 2 panggung, Lilypad Stage dan Plainsong Live Stage, sehingga waktu jeda antara satu performer dengan performer lain di kedua panggung tersebut dapat digunakan untuk menyaksikan stand up comedy dengan waktu yang sudah diatur sedemikian rupa, sehingga tidak ada jam yang bentrok. Ya.. bisa dibilang ini merupakan salah satu flow ternyaman di festival.
Selain Shrooms Garden yang ditawarkan untuk stand up comedy, Joyland Festival juga menawarkan alternatif entertainment yang lain, Cinerillaz namanya, sebuah area layar tancap yang memutarkan film-film pendek yang dikurasi oleh Kamila Andini, seorang sutradara dan anak dari sutradara ternama Indonesia, Garin Nugroho. Letak posisi Cinerillaz pun bersebalahan dengan Joyland Stage, stage utama, sehingga jeda antar performer dapat digunakan penonton untuk menonton film-film pendek sambil menikmati makanan dan minuman yang dijual di area tenant-tenant. ”Bawa anak ke festival musik mana mungkin” Joyland yang mengusung identitas kids-friendly festival menawarkan sebuah area yang berisi workshop dan mini-stage. Area ini disebut White Peacock Stage. Pada area ini Si Anak dan orang tua bisa ikut berbagai workshop yang ditawarkan seperti, face painting, menggambar, hingga pottery class.
Cornelius di Joyland Stage hari pertama / Dok. Joyland Festival
Penampilan hari pertama dibuka oleh Years & Years di Joyland Stage, dilanjut oleh penampilan Koil, HiVi, dan Monita Tahalea di Plainsong Live Stage. Pukul 19.00 hujan deras mengguyur daerah Senayan yang berdampak pada penampilan Project Pop yang terpaksa dibatalkan. Setelah hujan reda, Afgan tampil di Joyland Stage dan Kiefer tampil di Plainsong Live Stage. Di Stage White Peacock, Endah n Rhesa tampil menemani penonton yang sedang ikut workshop dan yang sedang berteduh.
Uniknya penampilan Seringai kali ini tidak diwarnai oleh mosh pit penonton yang biasanya sudah jadi hal wajib. Di panggung Lilypad Stage ditutup oleh penampilan RnB Collective yaitu Salon RnB yang bergantian menyanyikan 2 lagu mulai dari Gavendri, Moneva dan RL Klav. Cornelius menjadi penutup di panggung utama Joyland Stage, musisi eksperimental asal jepang ini ditunggu-tunggu penggemarnya karena ini adalah pertama kali Cornelius ke Jakarta.
Thundercat di Joyland Stage hari kedua / Dok. Joyland Festival
Hari kedua dibuka oleh penampilan Grrrl Gang, Kunto Aji, Sajama Cut dan Crayola Eyes. Girlband asal Korea Selatan, Secret Number tampil di Joyland Stage dan mengumumkan akan comeback. Dita karang salah satu anggota dari Secret Number asal Indonesia ini menjadi highlight di penampilan tersebut. Tidak hanya menjadi penampil pada malam itu, Dita Karang sekaligus menjadi penerjemah bagi teman-temannya. Kemudian penampilan berlanjut, girlband asal indonesia JKT 48 dan Mild High Club di Joyland Stage , Scaller dan Sales di Plainsong Live Stage. Di panggung Lilypad ditutup oleh penampilan Perunggu, “Yuk kita main langsung aja ya biar sat set langsung nonton Thundercat” Ujar Maulana Ibrahim, vokalis Perunggu. Usai menyaksikan penampilan di Lilypad Stage dan Plainsong Live Stage penonton mulai bergerak ke Joyland Stage untuk menyaksikan Thundercat yang menjadi Headliner di Joyland Festival. Penampilan Thundercat yang eksentrik dan sangat menghibur menutup hari kedua.
Rara Sekar memberikan bunga kepada penonton / Dok. Ichsan Naufal S
Hari terakhir Joyland Festival dimulai dengan penampilan Dialog Dini Hari, Gamaliel, The Dare, BAP, White Shoes and The Couples Company dan The Panturas. Usai penampilan Isyana Sarasvati di Joyland Stage langsung dilanjut penampilan dari Rara Sekar di White Peacock Stage. Dilanjut oleh Phum Viphurit, Efek Rumah Kaca, Ran, Tulus dan Reality Club. Headliner di hari ketiga Prep membawakan lagu-lagu hitsnya seperti “Line By Line”, “Futures” dan Cover dari Harry Styles “As It Was”. Joyland Festival 2022 ditutup oleh penampilan Tennis, band Indie Pop asal Amerika Serikat dan Hindia di Plainsong Live Stage.
Anak kecil bermain bola di area Joyland Festival / Dok. Joyland Festival
Secara keseluruhan Joyland adalah festival ternyaman menurut saya di tahun ini, selain dari venue yang dipilih cocok dengan tema dan konsep dari Joyland sendiri,yaitu kids-friendly dan venue rerumputan. Sehingga penonton bahkan musisi yang datang tidak sedikit menikmati acara ini bersama pasangan dan buah hatinya. Dengan disediakannya tempat khusus untuk perokok dan venue yang bebas alkohol menambah keamanan dan kenyamanan festival ini bagi penonton yang membawa keluarganya. pemilihan musisi, timeline perform penampil yang tidak ada yang bertabrakan dan flow arus penonton yang rapi menambah nilai plus dari Joyland Festival.
Joyland Festival berhasil memberikan gambaran yang baik bahwa festival dan industri live show di Indonesia sedang baik-baik saja dan memberikan standard penyelenggaran festival yang baik, nyaman dan aman. Walaupun bertepatan dengan isu festival yang bermasalah yang mengakibatkan citra live show industry menjadi buruk.
Sukses terus Joyland Festival, Tim Plainsong Live, dan Mas Ferry Dermawan!
Raihan Soleiman